Jum'at, 2 Juli 2010...
kukira hari ini akan jadi hari yang lebih menarik dari kemarin, ternyata sama saja. malah, lebih parah!
persahabatanku dengan sahabat yang sangat kusayang hampir kandas. aku nggak ngerti sama sekali, dimana letak kesalahannya. padaku, atau dia?
aku masih ingat dulu waktu kami masih kelas 1, kami begitu dekat, begitu akrab, seperti saudara. bersamanya sangatlah kunanti.
tapi sekarang..semenjak ada "orang itu" mereka benar-benar berubah! entah hanya perasaanku saja atau memang itu kenyataannya. hanya gara-gara seorang "cowok" persahabatan kita dikorbankan? sangatlah tidak adil!
mungkin kamu pikir aku hanya iri karna nggak punya apa yang kamu punya, tapi jangan salah, bukan cuma aku yang ngerasa kayak gitu!
contohnya, **** dan *****. mereka merasakan hal yang sama dengan yang kurasakan. bahkan selain mereka, anak-anak sekelas pun sependapat! tapi kamu nggak pernah anggap itu gangguan. jadi, siapa yang berubah : aku atau kamu??
satu harapanku, jangan sampai kamu berubah. tetaplah jadi sahabatku, sahabat kami yang lugu, polos, baik dan ceria. kami semua rindu dirimu yang dulu.
nggak ada yang ngelarang kamu pacaran tapi ingat satu hal! bedakan urusan "teman" dengan "pacar". kalau sedang bersama teman, jangan ajak pacarmu karna itu akan ngebuat susana jadi kikuk. anak-anak jadi risih dan kehilangan semangat. ujung-ujungnya pasti diem-dieman. apalagi pacarmu itu ****.
bukan maksud menghakimi ataupun lancang, aku hanya memberikan pendapat tentang apa yang kurasakan selama ini. tolong jangan marah karna bukan maksudku membuatmu marah. yang aku mau : "kembalilah jadi dirimu yang dulu! kembalilah jadi dirimu yang sebenarnya, karna dirimu apa adanya adalah sahabatku."
MISS U SOB.......
From : sahabatmu
To : ***** dan *****
sahabat sejatiku hilangkah dari ingatanmu
dihari kita saling berbagi
dengan kotak sejuta mimpi
aku datang menghampirimu
Kuperlihat Semua Hartaku
Kita S'lalu Berpendapat kita Ini Yang Terhebat
Kesombongan Di Masa Muda Yang Indah
Aku Raja Kaupun Raja
Aku Hitam Kaupun Hitam
Arti Teman Lebih Dari Sekedar Materi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar